Amitriptyline

Merk Dagang

Amitriptyline, Amitriptilina HCl, Trilin, Zepazym, Mutabon D, Mutabon M

Indikasi :

  • Depresi, terutama bila diperlukan sedasi;
  • Nocturnal enuresis pada anak

Peringatan

  • Penyakit jantung (terutama dengan aritmia),
  • Epilepsi
  • Hamil, menyusui, lansia
  • Gangguan faal hati, penyakit tiroid, psikosis, glaukoma sudut sempit, retensi urin,
  • Bersamaan dengan terapi elektrokonvulsif
  • Hindari pemutusan obat mendadak, hati-hati pada anestesia, porfiria.

Kontraindikasi :

  • Infark miokardial yang baru,
  • Aritmia, mania
  • Penyakit hati berat.
  • Efek samping :
  • Mulut kering
  • Sedasi
  • Pandangan kabur
  • Konstipasi, mual, sulit buang air kecil,
  • Efek pada kardiovaskular (aritmia, hipotensi postural, takikardia, sinkope, terutama pada dosis tinggi)
  • Berkeringat, tremor, ruam, gangguan perilaku (terutama anak)
  • Hipomania, bingung (terutama lansia)
  • Gangguan fungsi seksual
  • Perubahan gula darah, nafsu makan bertambah.
  • Lebih jarang dapat terjadi: lidah hitam, ileus paralitik, kejang, agranulositosis, leukopenia, eosinofilia, purpura, trombositopenia, hiponatremia, sakit kuning.

Dosis :

  • Oral: depresi: dosis awal 75 mg 1 kali (lansia dan remaja 30-75 mg/hari), dosis terbagi,
  • atau dosis tunggal menjelang tidur. Naikkan bertahap bila perlu, maksimal 150 mg.

Dosis pemeliharaan

  • Lazim: 50-100 mg/hari.
  • ANAK di bawah 16 tahun, tidak dianjurkan untuk depresi.

Nocturnal enuresis

  • ANAK 7-10 tahun 10-20 mg
  • 11-16 tahun 25-50 mg, malam hari.
  • Maksimal periode pengobatan (termasuk pemutusan obat secara bertahap) 3 bulan.

Posted on 08 September 2013, in Drug List, Obat Syaraf dan Otak and tagged . Bookmark the permalink. 1 Komentar.

Tinggalkan komentar